Senin, 06 April 2020

Analisis Perbandingan Perangkat INLISLITE dan SLIMS


Perbandingan Perangkat Lunak  INLISLITE dan  SLIMS

INLISLite merupakan perangkat lunak (software) aplikasi otomasi perpustakaan yang dibangun dan dikembangkan oleh Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas RI) sejak tahun 2011.Penamaan INLIS diambil dari kata Integrated Library System, nama dari perangkat lunak manajemen informasi perpustakaan terintegrasi yang dibangun sejak tahun 2003 untuk keperluan kegiatan rutin pengelolaan informasi perpustakaan di internal Perpusnas RI, khususnya untuk kepentingan pembangunan pangkalan data Katalog Induk Nasional (Union Catalog) yang lengkap dan dapat diakses melalui Internet secara cepat dan mudah oleh pengguna perpustakaan di manapun.
SLiMS dan INLis Lite belum dapat menjadi satu pintu masuk menuju seluruh informasi perpustakaan. Karena agar dapat menjadi satu pintu masuk untuk menuju seluruh informasi perpustakaan, SLiMS perlu menyimpan detail record segala macam dalam Elastic Search, yang sayangnya baru akan di implementasikan secara penuh kedepannya.
SLiMS untuk melakukan pencarian dari basis data atau repositori lain, yaitu dengan menggunakan Nayanes atau UCS. Nayanes bekerja dengan melakukan pencarian terfederasi dan UCS dengan melakukan harvesting. SLiMS, INLis Lite belum dapat melakukan pencarian terfederasi atau harvesting basis data dari server atau repositori lain secara otomatis. jika jurnal elektronik tersebut memiliki permalink, pustakawan dapat memasukkan kedalam basis data katalog daring INLis Lite secara manual walaupun hanya bisa melalui form entry yang berbasi MARC.


Antarmuka pengguna yang baik
SLiMS menggunakan PHP sebagai bahasa pemrogramannya Penggunaan PHP yang bersifat opensource pada SLiMS dapat memberikan keuntungan kepada pengguna dan pengembang berupa dukungan dokumentasi serta komunitas yang luas
Sehingga mempermudah pengguna ataupun pengembang ketika ingin melakukan modifikasi terhadap antarmuka katalog daring SLiMS. Adapun framework pemrogramannya, SLiMS menggunakan Native framework. Penggunaan Native framework memberikan beberapa
Pemerkaya konten Katalog daring SLiMS dan INLis Lite dapat menampilkan berbagai macam konten dari sebuah bahan pustaka. Tidak hanya menampilkan data bibliografis, katalog daring SLiMS dan INLis Lite juga dapat menampilkan cover, ringkasan atau abstrak higga tautan dari bahan pustaka. Tautan yang dapat ditampilkan oleh katalog daring SLiMS dan INLis Lite tidak hanya terbatas pada file ebook atau PDF saja, tetapi juga file media lain baik berjenis audio, visual, hingga audio visual. Khusus terbitan berseri, katalog daring INLis Lite juga dapat menampilakan daftar volume dari dari sebuah terbitan berseri. Adanya fitur ini membuat pemusataka dapat mengetahui volume berapa saja yang dimiliki perpustakaan tersebut. Kemudian setelah mengetahui serial tersebut memiliki volume berapa saja, barulah pemustaka diarahkan ke rincian volume tersebut yang berisi jumlah eksemplar yang tersedia dari volume.
Bagian navigasi Katalog daring SLiMS dan INLis Lite telah memiliki fitur bagian navigasi. Sayangnya pada katalog daring SLiMS fitur ini secara bawaan dinonaktifkan karena ketika fitur ini diaktifkan dikhawatirkan akan membebani server perpustakaan dimana SLiMS dipasang. Kemudian untuk dapat mengaktifkan fitur bagian navigasi pada katalog daring SLiMS juga dibutuhkan pemasangan aplikasi pengindeks Elastic Search. Pemasangan aplikasi pengindeks Elastic Search pun tidak bisa sembarangan, dibutuhkan pengaturan khusus yang lebih lagi pendokumentasian terbatas. Sehingga perpustakaan perlu menghubungi pengembang SLiMS jika ingin menggunakan fitur dari aplikasi pengindeks Elastic Search. Berbeda dengan katalog daring SLiMS yang secara bawaan dimatikan, fitur bagian navigasi pada katalog daring INLis Lite sudah dihidupkan dari awal oleh pengembang.
INLis Lite tidak memiliki fitur rekomendasi istilah pada katalog daringnya. Sebenarnya untuk sisi pemrograman, fitur ini sudah disiapkan. Hanya saja basis data yang berisi dengan tajuk subjek PNRI belum ditambahkan. Karena jika ditambahkan dapat menambah ukuran paket aplikasi INLis Lite hingga dua puluh tiga mega byte yang ditakutkan dapat menambah beban server. Oleh karena itu, untuk sementara fitur ini ditiadakan oleh pengembang INLis Lite. 3.1.8 Rekomendasi dan materi terkait Katalog daring SLiMS sayangnya tidak memiliki fitur rekomendasi dan materi terkait. Fitur ini tidak tersedia pada katalog daring SLiMS karena untuk membuat fitur ini dibutuhkan fitur-fitur pendukung lainnya seperti fitur pencatat aktifitas pengguna, fitur kontribusi pengguna, hingga pengindeks Elastic Search. Jika memang fitur ini akan diaktifkan maka akan memakan sumberdaya pada server yang dipasang SLiMS.
Berbeda dengan SLiMS, INLis Lite memiliki fitur rekomendasi dan materi terkait pada katalog daringnya. Fitur ini merupakan fitur yang baru muncul pada katalog daring INLis Lite versi 3. Fitur ini akan memberikan rekomendasi bahan pustaka kepada berdasarkan judul atau subjek yang sama dengan apa yang pemustaka cari. Awalnya fitur rekomendasi pada katalog daring INLis Lite memberikan rekomendasi material terkait pada pengguna berdasarkan kemiripan judul. Namun, hal ini justru menciptakan banyak kesalahan pada hasil rekomendasi. Akhirnya, diusulkanlah oleh bagian pengolahan untuk memberikan rekomendasi terkait berdasaran pengarang dan subjek yang sama. Penggunaan pengarang dan subjek sebagai dasar pemberian rekomendasi pada fitur rekomendasi dan materi terkait dalam katalog daring INLis Lite, membuat katalog daring INLis Lite dapat memberikan hasil yang lebih baik dibandingkan menggunakan judul sebagai dasarnya. aplikasi komentar dari pihak ketiga seperti Facebook, Google, Discuss, dll.

Tidak ada komentar:

REQUEST FOR PROPOSAL (RFP) LIBRARY APPLICATION

REQUEST FOR PROPOSAL (RFP) LIBRARY APPLICATION Perkembangan perpustakaan digital tidak lepas dari perkembangan teknologi informasi. Digi...